Bergerak

Pembaca yang kreatif, Ahad (28/11) adalah sesi ke-23 kalinya saya memberikan pembekalan untuk Mahasiswa Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta (AMAYO). Sejak 2014 berbagai kegiatan dilaksanakan, dari latihan dasar kepemimpinan BEM, seminar SDM hingga Public Speaking sebagai project akhir mata kuliah. Namun sesi pekan itu terlihat berbeda dikarenakan untuk pertama kalinya saya mendatangi lokasi kampus baru di jalan Brawijaya (ring road selatan). Sebenarnya sudah sejak beberapa pekan lalu saya ingin sekali mendengar cerita ini langsung.

Beberapa kali saya melintas dari jalan itu dan tampak tulisan "AMA" yang sangat menarik perhatian setinggi gedungnya. Sahabat saya, Ustaz Wahyudiono (salah satu pimpinan), mengatakan, "ini adalah mimpi 20 tahun." Kemudian saya bertanya, "bagaimana dengan kampus lama?" Beliaupun menjawab sambil tersenyum. "Sudah dikembalikan ke pemiliknya." Sebelum ke AMAYO, Ahad pagi itu saya mendahului agenda di Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta (STIPRAM). Acara yang juga dilaksanakan di kampus baru Jalan Ahmad Yani (ring road timur) ini dikhususkan dalam meningkatkan kapasitas karyawan. 

Tampak tertulis jelas di backdrop panggung "Jujur Adalah Segalanya." Saya ingat pada 2019 pernah mengisi acara juga di hall itu. Namun posisi saya menghadap ke mahasiswa (arah utara). Namun pada saat mengisi acara penguatan SDM saya melihat ke karyawan (arah selatan), dan sepertinya terlihat lebih panjang lagi. Saya bertanya ke Dr Suhendroyono (Ketua), ternyata memang ada penambahan ke depan (arah gerbang utama) sehingga terjadi perubahan posisi panggung.

Pembaca yang kreatif, perubahan itu terjadi ketika orang-orang di dalam institusi itu menginginkan perubahan. Melakukan mapping perubahan kedepan. Ternyata tantangan itu bisa menjadi peluang dan bisa juga menjadi rutinitas. Seperti channel media baru, anda yang membuat atau Anda yang menonton? Anda sebagai content creator atau Anda sebagai follower. Ketika keinginan perubahan itu diwujudkan dalam usaha, maka hasilnya terlihat nyata. Apa itu?, jelas jawabannya "bergerak". Bergerak itu mencari mendatangi, berbicara, presentasi, negosiasi dan  mendoakan. Gerakan usaha maksimal itu dapat memberi hasil di luar dugaan. Semua orang di dalamnya menjadi bahagia. Termasuk orang yang pernah menjadi bagian dari itu semua. 

Menjadi kebanggaan tersendiri ketika kita mengetahui banyak yang telah berubah. Jika Anda alumni perguruan tinggi dan menghadiri pertemuan alumni, kemudian mengetahui kampus Anda berkembang maju dan pesat, Anda akan semakin bangga tentunya menyebutkan nama almamater Anda. Ustaz Wahyudiono mengatakan sejak tahun 2000 kami sudah berikhtiar bahwa tahun 2020 kami harus memiliki kampus baru di lahan sendiri, dan kami bergerak luar biasa di masa satu tahun sebelumnya.

Pembaca yang kreatif, ini adalah awal Desember 2021. Tentulah Anda sudah mulai menentukan resolusi 2022. Anda akan membuat mapping keinginan dan apa yang hendak Anda capai. Anda sudah memiliki bayangan apa yang akan Anda capai, dan bagaimana jika Anda bisa mendapatkannya. Anda juga sudah menduga betapa bangganya orang-orang di sekitar Anda atas pencapaian itu.

Pertanyaannya adalah kapan Anda mulai bergerak? Hehe. 

Sehat dan teruslah terinspirasi.

Tulisan ini telah dimuat di harian Republika tanggal 3 Desember 2021 Rubrik Inspira halaman 8.


BAGIKAN