Yogyakarta – Sebagai upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia dan mempersiapkan diri dalam mewujudkan Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani, LLDIKTI Wilayah V menyelenggarakan agenda penyamaan pesepsi RBZI dan standar pelayanan (1/2/24).  Kegiatan ini dirasa  efektif dalam memfasilitasi pemahaman dan implementasi pernyataan persesi serta standar layanan khusunya pada Tim RBZI yang baru rasa disahkan pada pertengahan Januari 2024. 

Setelah mendapatkan predikat WBK pada akhir Desember 2023 lalu, kegiatan persamaan persepsi RBZI dan standar layanan dirasa masih perlu, dalam sambutannya kepala bagian umum, Taufiqurrahman menyampaikan “Kita jangan berpuas diri setelah mendapatkan WBK namun ini menjadi tonggak awal untuk berbenah dan mempersiapkan diri di tahun 2025 untuk WBBM,” tegasnya. 

Kegiatan Persamaan Persepsi ZZIRB  mengundang Muhammad Ali Akbar S.E, M.B.A  selaku sekretaris Tim RBZI Kemdikbudristek sebagai narasumber. Dalam paparannya Ali Akbar menyampaikan bahwa program reformasi birokrasi dan zona integritas merupakan program kerja Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam rangka mendukung pemerintahan yang bersih dan terpercaya sehingga RBZI bukanlah hal baru, yang mana sudah dilakukan dari tahun 2010. Ali juga menekankan bahwa ada 3 sasaran penting ZI yakni meliputi integritas, pelayanan publik prima, dan kapabilitas. 

Dengan adanya kegiatan persamaan persepsi RBZI dan stadar layanan ini menjadi Langkah awal LLDIKTI Wilayah V untuk memperkuat diri. Persamaan persepsi RBZI juga bertujuan untuk menjadi pijakan yang kokoh bagi upaya bersama dalam mencapai zona integritas, yang pada gilirannya akan menghasilkan manfaat yang signifikan bagi institusi serta stakeholder yang dilayani.