Agroteknologi UMBY Dorong Penerapan Pertanian Urban Lewat Pelatihan Hidroponik di SMA N 1 Teladan

Program Studi Agroteknologi Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) bekerja sama dengan SMA N 1 Teladan Yogyakarta menggelar pelatihan budidaya hidroponik sebagai upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di sekolah tersebut pada Senin, 1 September 2025. Kegiatan ini dipandu oleh Farra Ummush Sholiha, S.Tr.P., M.P. dan Ir. Bambang Sriwijaya, M.P., dosen pengampu mata kuliah Pertanian Tanpa Tanah. Sebanyak 23 peserta yang terdiri dari siswa dan guru, khususnya tim koordinator Adiwiyata Sekolah, turut serta dalam pelatihan.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan materi mengenai budidaya hidroponik mulai dari persiapan instalasi hidroponik, persemaian bibit, transplanting atau pindah tanam, perawatan, panen, serta kegiatan pasca panen. Kepala SMA N 1 Teladan Yogyakarta Ngadiya, S.Pd., M.M. menyambut positif kegiatan kerja sama ini.

Ngadiya menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan budidaya hidroponik sangat penting, terutama bagi yang berada di wilayah perkotaan seperti Yogyakarta, di mana lahan pertanian semakin terbatas. “Selama ini sekolah kami sebenarnya sudah memiliki green house, namun hasil panennya sering belum maksimal. Karena itu, kami merasa pelatihan ini sangat tepat untuk memberikan pemahaman dan bimbingan yang lebih mendalam kepada guru maupun siswa. Harapannya, setelah mengikuti kegiatan ini, kemampuan kami dalam mengelola budidaya hidroponik bisa meningkat, sehingga greenhouse yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal,” ujarnya.

Koordinator Adiwiyata SMA N 1 Teladan, Liza Wirattriana menambahkan bahwa kendala utama yang dihadapi adalah dalam budidaya hidroponik di SMA N 1 Teladan adalah hasil panen yang kurang optimal. Untuk itu, tim UMBY melakukan peninjauan ke lapangan langsung. Sistem hidroponik yang digunakan yaitu hidroponik bertingkat dengan sistem NFT (Nitrient Film Technique). Tim UMBY kemudian memberikan rekomendasi yaitu dengan mengatur komoditas yang memiliki kebutuhan cahaya lebih banyak berada dibagian paling atas sedangkan tanaman yang membutuhkan cahaya lebih sedikit dibagian bawah. Tim UMBY memberikan edukasi cara menyiapkan nutrisi AB Mix sehingga nutrisi yang diterima oleh tanaman optimal.

“AB Mix adalah larutan khusus untuk tanaman hidroponik yang terdiri dari dua bagian. Bagian A umumnya berisi kalsium nitrat dan unsur makro lainnya, sedangkan bagian B mengandung magnesium sulfat, kalium, serta unsur mikro. Pemisahan ini penting agar zat-zat tertentu tidak mengendap ketika dicampur,” jelas Farra Ummush Sholiha.

Ir. Bambang berharap dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa dan guru SMA N 1 Teladan Yogyakarta dapat lebih memahami teknik budidaya hidroponik secara tepat, sehingga mampu menghasilkan panen yang lebih maksimal dan berkelanjutan. Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan minat serta keterampilan kewirausahaan di bidang pertanian modern, khususnya bagi generasi muda di perkotaan.

Salah satu peserta, siswa SMA N 1 Teladan, Esthi Bela Khatulistiwa menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan serta pengetahuan mengenai budidaya secara hidroponik.

“Kami mendapatkan banyak insight mengenai budidaya secara hidroponik. Dengan adanya kegiatan ini, kami juga mendapatkan pengetahuan baru mengenai pengolahan pasca panen, perawatan instalasi setelah panen serta pengolahan limbah setelah panen,” ujarnya.


BAGIKAN