Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) menyelenggarakan Misa Syukur dalam rangka Dies Natalis ke-60 pada Jumat (26/09/2025) di Student Center, Gedung Slamet Rijadi. Misa dipimpin oleh Uskup Keuskupan Agung Semarang, Mgr. Robertus Rubiyatmoko, dengan tiga imam konselebran yaitu Romo St. Suratman Gitowiratmo, Pr., Romo Markus Nurwidi Pranoto, Pr., dan Romo Yohanes Dwi Harsanto, Pr. Acara ini dihadiri oleh jajaran Pengurus Yayasan Slamet Rijadi, Rektorat, dosen dan karyawan, serta mahasiswa.
Tema yang diangkat dalam Misa Syukur adalah “Berubah dan Berbenah Menjadi Berkat”. Dalam rangkaian misa, Mgr. Robertus Rubiyatmoko juga memimpin pemberkatan salib, dan penandatanganan prasasti Gedung St. Fransiskus Asisi.
Dalam homilinya, Mgr. Robertus Rubiyatmoko mengajak seluruh Sivitas Akademika UAJY untuk terus mengembangkan diri, tidak berhenti hanya pada capaian akademik, namun juga membentuk pribadi yang kreatif dan bermanfaat bagi sesama.
“Belajar tidak hanya untuk mendapatkan nilai, namun juga berusaha menjadi pribadi-pribadi yang kreatif, yang berinisiatif, dan akhirnya menjadi pribadi-pribadi yang sungguh berguna karena menyumbang langkah kemajuan bersama,” pesannya.
Mgr. Rubiyatmoko juga menekankan pentingnya kerja sama dan semangat kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan zaman. “Harapannya adalah bagaimana kita bisa bergerak bersama-sama, sehingga cita-cita yang kita bangun dapat sungguh dijalankan bersama,” tegasnya.
Menutup homili, Mgr. Rubiyatmoko menyampaikan doa dan harapan agar UAJY semakin menjadi berkat bagi bangsa, masyarakat, dan Gereja.
“Selama kita berada pada Kristus dan mempertahankan nilai-nilai yang kita perjuangkan, maka perjalanan UAJY akan terus berkembang dan mampu bersaing dengan hal-hal yang baik,” ungkapnya.
Misa ditutup dengan sambutan dari Rektor UAJY Dr. G. Sri Nurhartanto, S.H., LL.M., yang menyampaikan rasa syukur atas berkat dan pencapaian yang diraih UAJY di usia 60 tahun, termasuk diperolehnya izin pendirian Fakultas Kedokteran.
“Kado 60 tahun Universitas Atma Jaya Yogyakarta ini adalah turunnya SK Fakultas Kedokteran. Ini adalah anugerah Tuhan yang luar biasa sekaligus amanat besar untuk mencetak dokter-dokter yang unggul dan berintegritas,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga menegaskan bahwa capaian tersebut tidak lepas dari kerja sama semua pihak.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Slamet Rijadi dan seluruh keluarga besar UAJY yang telah berjuang tanpa kenal lelah. Namun kita tidak boleh terlena. Tantangan ke depan semakin besar, dan kita harus terus menjaga mutu, berbenah, dan bersama-sama membangun UAJY agar tetap menjadi berkat,” ungkap Nurhartanto.
Misa Syukur Dies Natalis ke-60 ini menjadi momentum refleksi sekaligus penguatan bagi seluruh keluarga besar UAJY untuk semakin berbenah diri dan menghadirkan karya nyata yang membawa berkat bagi sesama.
###
