LLDIKTI Wilayah V Selenggarakan Bimbingan Teknis Keprotokolan bagi Perguruan Tinggi

Yogyakarta — Untuk pertama kalinya, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Keprotokolan bagi staf protokol dan pengelola acara di lingkungan perguruan tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 28 Mei 2025, bertempat di Kantor LLDIKTI Wilayah V.

Acara bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, keterampilan, dan profesionalisme sumber daya manusia dalam menyelenggarakan kegiatan formal dan seremonial, yang kerap menjadi bagian penting dari kehidupan akademik dan kelembagaan perguruan tinggi.

Pungki Hemawati selaku Penanggung Jawab dan Urusan Keprotokolan Kehumasan dan Sespim LLDIKTI Wilayah V,  dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek Keprotokolan ini diikuti oleh 140 peserta.terdiri dari 120 peserta berasal dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS), sedangkan 20 peserta merupakan pegawai LLDIKTI Wilayah V.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wilayah V, Bapak Tego Sudarto, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dan merupakan yang pertama kali diselenggarakan oleh LLDIKTI Wilayah V. 

“Kegiatan ini sangat penting dan merupakan yang pertama kali diselenggarakan oleh LLDIKTI Wilayah V. Kami berharap para peserta dapat menambah pemahaman dan kesiapan teknis dalam menghadapi dinamika keprotokolan di lapangan, sehingga pelaksanaan acara di perguruan tinggi dapat berjalan lebih tertib, profesional, dan sesuai dengan peraturan,” ujar Tego.

Dalam bimtek ini, hadir tiga narasumber dari instansi yang kompeten di bidang keprotokolan. Muhammad Irfan, S.STP dari Kementerian Dalam Negeri menyampaikan materi mengenai “Manajemen Keprotokolan dan Penjelasan Permendagri Nomor 16 Tahun 2024”. Dalam paparannya, Irfan menegaskan bahwa konsep kerja protokol harus berpijak pada tiga prinsip utama, yaitu baik, benar, dan indah. Prinsip “baik” merujuk pada pelaksanaan acara yang sesuai dengan norma dan etika; “benar” berarti pelaksanaan yang taat pada regulasi dan struktur formal; sedangkan “indah” mencerminkan aspek estetika dan keteraturan dalam penyelenggaraan acara. Ketiganya menjadi pilar utama dalam menjaga citra kelembagaan melalui tata kelola acara yang profesional.

Sesi selanjutnya diisi oleh Hijriyah Oktaviani, S.IP., M.M., selaku Kepala Humas dan Keprotokolan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Ia membagikan pengalaman dan praktik baik implementasi keprotokolan di lingkungan kampus, termasuk bagaimana menghadapi tantangan teknis dan menjaga konsistensi tata acara dalam berbagai kegiatan resmi berskala lokal hingga internasional.

Menutup rangkaian pemaparan, Ranni Dwi Hapsari, S.ST.Ars., MM., CNLP., CT., CPPS dari PT. Microphonia Sukses Jaya membawakan sesi pelatihan bertema “Public Speaking dan MC Profesional”. Sesi ini berlangsung secara interaktif dan aplikatif, membekali peserta dengan teknik vokal, artikulasi, penguasaan panggung, serta etika dasar sebagai pembawa acara dalam berbagai forum resmi.

Selain mendapatkan materi teoritis, para peserta juga terlibat dalam diskusi dan simulasi langsung yang memperkuat keterampilan teknis mereka dalam menangani tugas-tugas keprotokolan.

Melalui kegiatan ini, LLDIKTI Wilayah V berharap tercipta sinergi dan pemahaman bersama antar pengelola protokol di perguruan tinggi serta meningkatnya kualitas penyelenggaraan acara akademik dan non-akademik yang mencerminkan tata kelola kelembagaan yang tertib, profesional, dan berkelas.

 

Materi Unduh disini

Humas
LLDIKTI Wilayah V


BAGIKAN