Yogyakarta – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V Yogyakarta terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis bagi perguruan tinggi dalam membangun tata kelola yang bersih, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik. Salah satu wujud nyata upaya tersebut adalah kegiatan pendampingan pembangunan Zona Integritas (ZI) yang dilaksanakan di Fakultas Teknologi Mineral dan Energi (FTME) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) (23/10/25).
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU satker binaan menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang telah dilakukan antara LLDIKTI Wilayah V dan sejumlah perguruan tinggi di wilayah kerjanya. Melalui pendampingan ini, LLDIKTI berkomitmen untuk mendampingi satuan kerja perguruan tinggi dalam memperkuat sistem pengendalian, akuntabilitas, dan kualitas pelayanan publik.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Zona Integritas (ZI) LLDIKTI Wilayah V Tego Sudarto menekankan pentingnya membangun pemahaman yang sama sebelum melangkah lebih jauh dalam implementasi ZI.
“Pada awal pendampingan ini, mari kita satukan persepsi terlebih dahulu mengenai apa itu Zona Integritas dan bagaimana mengajak seluruh sivitas akademika untuk membumikan nilai-nilai ZI di lingkungan FTME. Pembangunan ZI bukan hanya tugas tim kecil, tetapi menjadi gerakan bersama seluruh elemen kampus,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknologi Mineral dan Energi UPN “Veteran” Yogyakarta, Prof. Basuki Rahmad, menyampaikan apresiasi terhadap dukungan yang diberikan oleh LLDIKTI Wilayah V.
“Pendampingan ini merupakan awal yang baik bagi Fakultas Teknologi Mineral dan Energi untuk melangkah menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Kami berharap semangat perubahan ini dapat terus tumbuh dan menjadi budaya di lingkungan fakultas,” ujar Prof. Basuki.
Melalui pendampingan ini, LLDIKTI Wilayah V berkomitmen untuk terus menjadi satuan kerja mitra yang aktif, adaptif, dan kolaboratif dalam mendorong perguruan tinggi membangun Zona Integritas. Sinergi antara LLDIKTI dan perguruan tinggi diharapkan mampu memperkuat kepercayaan publik terhadap tata kelola pendidikan tinggi yang bersih, transparan, dan berintegritas.
Humas
LLDIKTI Wilayah V
