Tim peneliti Universitas AKPRIND Indonesia berhasil mendapatkan dukungan pendanaan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui skema Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM). Pendanaan ini secara khusus akan digunakan untuk proyek pengembangan dan instalasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL) di lingkungan kampus.
Anggota tim yang terlibat diketuai oleh Prof. Dr. Anak Agung Putu Susastriawan, S.T., M.Tech., (Teknik Mesin) dengan beranggotakan Prof. Dr. Ir. Sudarsono, M.T., (Teknik Mesin), Yuli Purwanto, S.T., M.Eng., (Teknik Mesin) dan Samuel Kristiyana, S.T., M.T., (Teknik Elektro).
Inisiatif ini sejalan dengan komitmen BRIN untuk mendukung inovasi teknologi yang berdampak langsung bagi masyarakat, sebagaimana ditegaskan dalam peluncuran 8 skema pendanaan riset yang dibuka sepanjang tahun 2024.
Pemanfaatan skema RIIM ini membuktikan peran aktif Universitas AKPRIND Indonesia dalam mendukung transisi energi menuju penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.
Keberhasilan torehan hibah ini menjadi momentum penting bagi Universitas AKPRIND Indonesia untuk memperkuat infrastruktur penelitian dan pendidikan di bidang energi terbarukan, sekaligus memberikan fasilitas nyata bagi pengguna kendaraan listrik.